PINDANG IKAN TOUMAN
Di tengah menjamurnya menu makanan modern, ternyata tidak memupuskan hasrat pecinta kuliner di Lampung untuk menikmati penganan tradisional. Justru sebaliknya, berbagai jenis makanan ini diburu para penikmatnya.
Di tengah menjamurnya menu makanan modern, ternyata tidak memupuskan hasrat pecinta kuliner di Lampung untuk menikmati penganan tradisional. Justru sebaliknya, berbagai jenis makanan ini diburu para penikmatnya.
Terbukti, dengan makin banyaknya tempat kuliner dengan konsep full tradisional. Salah satunya, RM Pinang Bambu yang beralamat di Jalan Arief Rachman Hakim No.15, Way Halim. Di tempat ini, anda dapat menikmati Pindang Ikan Touman khas Palembang sebagai salah satu menu andalannya.
Penganan berbahan baku ikan air tawar ini menawarkan citarasa asam, manis, pedas dan gurih. Adapun konsep yang digunakan, adalah perpaduan antara bahan baku utama ditambah 10 jenis jenis rempah tradisional pilihan sebagai pembentuk rasa, aroma dan bentuk dalam penyajiannya.
Pengelola RM Pinang Bambu, Supriyatno mengatakan, pindang ini masih relatif jarang di sediakan tempat kuliner sejenis, dan terbilang ekslusif di tempatnya. Pasalnya, bahan baku ikan dari pindang satu ini terbilang langka. Oleh sebab itu, menjadi hal wajar ketika pecintanya cukup menyukai penganan ini.
"Selain itu, tektur daging ikan yang padat, lembut dan bertulang jarang membuat menu ini cocok untuk semua usia. Belum lagi padu padan empat jenis sambal penyertanya, seperti sambal terasi, nanas, mangga dan tempoyak membuat sensasi tersendiri ketika menyantap hidangan ini," kata Supriyatno.
Menurutnya, selain kelezatan citarasanya, makanan berkuah ini juga dipercaya memiliki ragam manfaat kesehatan. Di antaranya, sangat baik untuk merangsang penyembuhan luka, penambah nafsu makan dan peningkap stamina tubuh.
 |
| Pindang Ikan |
ES CINCAU HIJAU GULA MERAH
Es cincau hijau gula merah menjadi salah satu minuman khas yang ditampilkan dalam spesial menu minuman di RM Pinang Bambu. Menyajikan rasa manis, segar dan lembutnya cincau membuat minuman ini memiliki pelanggan setianya.
Selain itu, minuman merakyat ini juga cukup banyak mengandung manfaat bagi kesehatan pengkonsumsinya. Salah satunya baik untuk mencegah panas dalam, serta dipercaya mampu menjaga stamina penikmatnya.
Terlepas dari hal itu, Pengelola RM Pinang Bambu, Supriyatno mengatakan penggunaan bahan alami bermanfaat, menjadikan minuman ini special dan disukai oleh banyak kalangan. Ini tidak hanya terbatas orang tua saja, juga banyak di antaranya disukai kalangan muda dengan berbagai latar belakangnya.
"Kesegaran citarasa perpaduan potongan dadu cincau hijau, gula aren, selasih dan susu menambah sensasi dan keunikan minuman tradisional ini di tengah menjamurnya minuman modern
Belum lagi, minuman ini dikenal kaya akan manfaat kesehatan dan baik untuk tubuh. Meski demikian, tetap diimbau agar tidak terlalu berlebihan meminumnya, karena tentunya akan berefek tidak baik bagi tubuh," katanya.
Pada dasarnya, tambah Supriyatno, konsep yang disajikan pada keterpaduan rasa, aroma dan warna yang dibentuknya. Selain itu, untuk menyesuaikan dengan pasar, pihaknya pun menawarkannya dengan harga murah untuk minuman sejenisnya. Untuk satu gelasnya, dijual dengan harga Rp Rp 8.000 per gelas.
 |
| Es Cincau Hijau |
UDANG SATANG BAKAR
Bagi anda penikmat seafood, rugi rasanya jika tidak menikmati udang satang bakar khas Palembang yang ditawarkan RM Pinang Bambu. Sebab, rasa gurih manis dan segar dari udang laut ini menyajikan sensasi tersendiri yang mungkin belum pernah anda rasakan sebelumnya.
Salah satu menu seafood favorit karya tempat kuliner ini, pun masih terbilang jarang, meskipun ada tapi berbeda rasa. Berbahan dasar udang yang sarat ketebalan daging ini, diracik bersama bumbu rempah sehingga menghasilkan taste dan aroma yang lezat.
Pengelola RM Pinang Bambu, Supriyatno mengatakan, jenis kuliner ini juga cocok bagi pecinta kuliner daging dalam masa dietnya. Sebab, penganan ini relatif lebih rendah lemak dan kaya protein, di bandingkan jenis daging - dagingan lainnya.
Rasa yang di tampilkan juga sesuai dengan lidah orang Sumatera yang menyukai rasa renyah dan gurih, juga variasi warna kuning kecoklatan yang menyertai penganan ini juga menambah tampilan menarik dari menu ini. Aroma udang bakar yang wangi menyengat pun akan menambah eksotisme kuliner ini.
Dia menambahkan, selain rasa gurih manis, udang satang bakar ini dapat dipesan pedas sesuai dengan request konsumennya. Pun demikian, karena bumbu meresap sempurna di dalam daging, sehingga dimakan tanpa bumbu tambahan pun sudah cukup enak.
 |
| Udang Satang Bakar |
AYAM BAKAR
Ayam Bakar Pinang Bambu menjadi salah satu alternatif variasi menu kuliner yang dapat dipesan di RM Pinang Bambu. Penganan yang berbahan dasar ayam kampung dan ayam negeri ini berkonsep kering, karena dalam penyajiannya di panggang dengan bara api.
Pengelola RM Pinang Bambu, Supriyatno mengatakan, pengolahan ayam bakar satu ini relatif sama dengan menu sejenisnya. Justru membuatnya berbeda, yakni penggunaan rempah tradisional kental khas palembang, yang menjadikan penganan ini menjadi salah satu ciri tempat kuliner ini.
"Bila dilihat sekilas, ayam bakar ini tidak berbeda dengan kebanyakan ayam pada umumnya. Tapi, membuat ayam ini berbeda adalah bumbu kental, layaknya bumbu pindang Palembang penyertanya.
Selain itu, kami juga memberikan dua pilihan jenis ayam, yakni ayam kampung dan ayam negeri. Untuk satu porsi ayam bakar, ukuran yang digunakan adalah seperempat potongan ayam utuh, yakni bagian dada dan paha," ujar Supriyatno.
Menurutnya, selain dijadikan makanan berat, penganan ini juga cocok suasana santai dan dapat dijadikan cemilan, bila tidak dimakan dengan nasi. Sebab, gurih dan lembutnya daging ayam akan menggoda lidah untuk segera mencicipinya. Rasa pedas, manis dan asam yang berpadu dan aroma harumnya yang tajam menambah lezatnya makanan ini.
 |
| Ayam Bakar |
PEPES LAIS SETAPA
Selain Pindang Ikan Touman yang menjadi menu andalan, RM Pinang Bambu juga menghadirkan Pepes Lais Setapa yang tidak kalah lezatnya. Masih berbahan baku jenis ikan air tawar dan berkonsep pepes (bungkus daun pisang), penganan ini tetap mengandalkan ragam rempah pilihan khas Palembang.
Pada menu ini, tampilan rasa yang ditawarkan paling menonjol adalah keunikan rasa asam tempoyak dipadu dengan rasa pedas, asam, dan gurih yang menjadi satu. Aroma durian yang tajam menambah selera para penikmatnya. Juga aneka sambal mentah dan lalapan pelengkap membuat makanan ini sempurna.
"Meski cocok untuk segala suasana, biasanya makanan ini kerap di pesan konsumen pada siang hari. Sebab, pada kondisi panas akan menyebabkan keringat keluar dari tubuh dan menyegarkan fisik para penikmatnya.
Bagi konsumen yang punya hobi nyeruwit, Pepes Lais ini kami rekomendasaikan sebagai menu utamanya. Karena pada dasarnya, ikan ini memiliki tekstur daging lembut dan gurih pemadu sambal dan bahan baku seruit lainnya," ungkap Supriyatno Pengelola RM Pinang Bambu.
 |
| Pepes Lais Setapa |
0 komentar:
Posting Komentar